Representasi Peran Ayah Dalam Film Gara-Gara Warisan (Analisis Semiotika John Fiske)
Abstract
Film merupakan salah satu media yang digunakan untuk menyampaikan informasi, edukasi, serta sosialisasi. Gara-Gara Warisan merupakan salah satu film dengan tema keluarga. Pada film bertema keluarga tersebut, tidak terlepas dari peran seorang ayah dalam mengatasi konflik dan membina keluarganya. Peran ayah dalam memberi kasih sayang keluarganya terkadang masih dianggap sebagai nomor dua dibandingkan ibu. Peran ayah dalam keluarga juga tidak terlepas dari budaya patriarki yang masih melekat di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi peran ayah dalam film Gara-Gara Warisan menggunakan analisis semiotika John Fiske, menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan mengidentifikasi scene yang merepresentasikan peran ayah pada film Gara-Gara Warisan. Data yang telah dikumpulkan dan dikelompokkan kemudian dianalisis menggunakan 3 level analisis yang dikemukakan John Fiske, yaitu level realistis, level representasi, dan level ideologi. Hasil penelitian ini adalah menggambarkan peran ayah yakni sebagai sosok yang memiliki peranan dalam keluarga sebagai provider, protector, decision maker, nurtured mother, dan child specialiser & educator.
Downloads
References
Arsyia Fajarrini, & Umam, A. N. (2023). Dampak Fatherless Terhadap Karakter Anak Dalam Pandangan Islam. Abata : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 3(1), 20–28. https://doi.org/10.32665/abata.v3i1.1425
Aulianto, F. M., & Iskandar, D. (2023). Representasi Komunikasi Keluarga pada Film “Gara-Gara Warisan.” Bandung Conference Series: Communication Management, 3(2), 829–838. https://doi.org/10.29313/bcscm.v3i2.8925
Balqis, M., & Samatan, N. (2021). Pemaknaan Korban Kekerasan Seksual (Analisis Resepsi Audiens Terhadap Film 27 Steps of May). Jurnal Publisitas, 8(1), 49–60. https://doi.org/10.37858/publisitas.v8i1.63
Habibie, D. K., Administrasi, M., Universitas, P., & Mada, G. (2018). Dwi fungsi media massa. 7(2), 79–86.
Lubis, S. (2022). Pandemi dan Era Digital: Peran Ayah terhadap Kebutuhan Pendidikan dan Psikologis Anak Father Figures in The Digital Era Towards Children Educational and Psychological Needs. Jurnal Studi Islam, 3(1), 1–9.
Nuramalina, K. (2022). Teknik Pengambilan Gambar Dalam Produksi Feature Berita Televisi “Setengah Hati Kurangi Plastik.” Jurnal Visi Komunikasi, 20(02), 213. https://doi.org/10.22441/visikom.v20i02.14435
Pohan, S., & Syahril, A. (2023). Analisis Semiotika John Fiske Dalam Iklan Marjan Di Moment Ramadhan 1444 Hijiriah. Algebra : Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Sains, 3(3), 162–167. https://doi.org/10.58432/algebra.v3i3.883
Pranaya, R. S., & Wijaksono, D. S. (2023). Analisis Semiotika John Fiske Mengenai Representasi Maskulinitas Perempuan Dalam Film Disney Cruella. Jurnal Lensa Mutiara Komunikasi, 7(2), 1–10. https://doi.org/10.51544/jlmk.v7i2.3885
Rasyidi, M. A. (2020). Kekerasan Dalam Rumah Tangga Akibat Dari Kurangnya Pemahaman Terhadap Agama, Hilangnya Akhlaqul Karimah Dan Lemahnya Komunikasi Padakeluarga Serta Rasa Egoisme Yang Berlebihan. Jurnal Mitra Manajemen, 8(23), 63–80.
Ratna, N. K. (2012). Penelitian Sastra: Teori, Metode dan Teknik. Pustaka Pelajar.
Silvanari, T. A. (2021). Representasi Karakter Ayah Pada Film NKCTHI : Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Jurnal Media Dan Komunikasi Indonesia, 2(1), 55. https://doi.org/10.22146/jmki.63311
Sitanggang, B. (2024). Representasi Kepribadian Tokoh Ayah Pada Film Gara-Gara Warisan Karya Ernest Prakasa : Kajian Psikoanalisis Sigmuend Freud. 4, 1867–1877.
Susiana, S. (2020). Kritik Terhadap Pasal 25 RUU Tentang Ketahanan Keluarga dari Perspektif Gender. Info Singkat Bidang Kesejahteraan Sosial Puslit BKD, XII, No. 5.
Tawaang, F. (2017). Ideologi Dan Wacana Media. Jurnal Studi Komunikasi Dan Media, 21(1), 59. https://doi.org/10.31445/jskm.2017.210105
Tiffaniy, M. (2022). Budaya Patriarki yang Masih Melekat di Indonesia. Kumparan.Com. https://kumparan.com/tiffany-mayputri/budaya-patriarki-yang-masih-melekat-di-indonesia-1y9OrQN3MQr
Vera, N. (2015). Semiotika Dalam Riset Komunikasi. Ghalia Indonesia.
