MODEL KOMUNIKASI MASYARAKAT TERHADAP KELESTARIAN TRADISI PONAN DI DESA POTO KECAMATAN MOYO HILIR

  • Indah Wulandari Universitas Teknologi Sumbawa
  • Ofi Hidayat Universitas Teknologi Sumbawa
Keywords: Komunikasi, Mempertahankan Tradisi, Masyarakat, Tradisi Ponan.

Abstract

Desa Poto merupakan desa yang kaya akan kebudayaan. Desa Poto memiliki ekosistem kebudayaan yang sangat tinggi seperti kesenian, tenun khas Sumbawa (kre’ alang), sakeco hingga sadeka ponan atau tradisi ponan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model komunikasi masyarakat terhadap kelestarian tradisi ponan di Desa Poto Kecamatan Moyo. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini diharapkan agar masyarakat di daerah lain menjadikan tradisi ponan di Desa Poto sebagai inspirasi guna melestarikan tradisi yang ada didaerah setempat. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa untuk mempertahankan tradisi ponan yang ada di Desa Poto masyarakat menggunakan model komunikasi SMCR dari David K Berlo. kesimpulan penelitian ini yaitu agar tradisi ponan ini dapat diselenggarakan setiap tahunnya, maka adanya proses-proses yang dilakukan dari lembaga adat ponan hingga peran dari masyarakat desa. Kedua hal tersebut yang menjadi peran terpenting dalam melestarikan tradisi yang sudah dianut sejak zaman nenek moyang ini. Masyarakat umum desa diharapkan lebih terbuka dalam memberikan informasi agar ketika ada yang melakukan penelitian dapat berjalan dengan baik sehingga bisa mendapatkan solusi dari permasalahan yang ada.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adzim Al Mahmudi, M. F., Apriadi, A., & Hidayat, O. (2020). Pola Komunikasi Lintas Budaya Santri Di Pondok Pesantren (Studi Kasus Pondok Pesantren Modern Dea Malela). KAGANGA KOMUNIKA: Journal of Communication Science, 2(2), 78–86. https://doi.org/10.36761/kagangakomunika.v2i2.831
Cordova, U. (2022). EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Heni Mawarni. 4(2), 2164–2173.
DESA POTO DITETAPKAN SEBAGAI DESA PERCONTOHAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN DI INDONESIA. (2019). 28 August, 2019.
Isnaini, H., & Arzak, M. (2019). PASAJI PONAN SEBAGAI WUJUD KOMUNIKASI BUDAYA (Studi Interpretatif Terhadap Masyarakat Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir Dalam Memaknai Tradisi Pasaji Ponan). KAGANGA KOMUNIKA: Journal of Communication Science, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.36761/kagangakomunika.v1i1.408
PSnews. (2015). Wisata Sumbawa : Pesta Ponan di Desa Poto. Jul 5, 2015. http://pulausumbawanews.net/2015/07/05/wisata-sumbawa-pesta-ponan-di-desa-poto/
Susanti, J. T., & Lestari, D. E. G. (2021). Tradisi Ruwatan Jawa pada Masyarakat Desa Pulungdowo Malang. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 4(2), 94–105. https://doi.org/10.22219/satwika.v4i2.14245
Published
2023-10-24
How to Cite
Wulandari, I., & Hidayat, O. (2023). MODEL KOMUNIKASI MASYARAKAT TERHADAP KELESTARIAN TRADISI PONAN DI DESA POTO KECAMATAN MOYO HILIR. Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Communique, 6(1), 90-98. https://doi.org/https://doi.org/10.62144/jikq.v6i1.249