POLA KOMUNIKASI ORANG TUA KEPADA REMAJA DALAM MENCEGAH DAMPAK NEGATIF YOUTUBE (STUDI PADA ORANG TUA DAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TENGGARONG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi yang tepat dalam mencegah dampak negatif YouTube. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus dimana peneliti melakukan observasi terhadap orang tua dan siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Tenggarong, melakukan wawancara dan dokumentasi kepada orang tua mengenai pola komunikasi yang digunakan dalam keluarga. Dengan menggunakan teknik analisis data model interaktif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Setelah mendapatkan hasil, peneliti menganalisis data menggunakan teori disonansi kognitif dan konsep efektivitas komunikasi keluarga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 pola komunikasi yang digunakan oleh orang tua kepada remajanya, yakni pola komunikasi yang memerdekakan, otoriter, dan demokrasi. Hal tersebut dikaitkan dengan konsep efektivitas komunikasi keluarga, untuk mengetahui pola komunikasi yang tepat dalam mencegah dampak negatif YouTube.
Downloads
References
Bachri Syaiful, Jamarah. 2004. Pola Komunikasi Orang Tua dan Anak dalam keluarga. Jakarta: Rineka Cipta.
Devito, Joseph A. 2011. Komunikasi Antar Manusia. Jakarta: Karisma Publishing Group.
Djamali, M. Fadil, & Latifah, Umi. 2016. Pengaruh Media Sosial Youtube terhadap Perkembangan Moral Siswa Kelas VIII di Mts Negeri Kalibaru Semester Genap Tahun Pelajaran 2015-2016. IKIP Jember.
Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Farhatunnisya, Aisyah. 2020. Pemanfaatan Video Youtube Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Insan Litera. Jurnal COMM-EDU, 111-112.
Hootsuite (We Are Social) : Indonesian Digital Report 2023. 2023. https://andi.link/hootsuite-we-are-social-indonesian-digital-report-2023/ (diakses 10 Januari 2024).
Indonesiabaik. 2023. Berapa Durasi Screen Time yang Baik?. https://indonesiabaik.id/infografis/berapa-durasi-screen-time-yang-baik (diakses 21 Februari 2024).
Jahja, Yudrik. 2012. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Prenadamedia Group.
Kartikawati, Dwi. 2018. Implementasi Difusi Inovasi Pada Kemampuan Media Baru Dalam Membentuk Budaya Populer (Kajian Pada Media Youtube di Kalangan Remaja). Jurnal Ilmu Komunikasi Ekspresi & Persepsi, 87-90.
Moleong, L. J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Muttaqin, Ezza Debra. 2021. Dampak Media Social YouTube Terhadap Perkembangan Ahlak Remaj Di Kelurahan Gunung Agung Kecamatan Langkapura RT :006 RW:00. Skripsi. Universitas Islam Negeri Raden Intan. Lampung.
Rakhmat, Jalaluddin. 2007. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rohmaniah, S. N. Inayah. 2014. Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri dalam Menghadapi Perubahan Fisik Saat Pubertas. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta
Sarwono, Sarlito W. 2009. Perkembangan Psikologi sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Sobur, Alex. 2003. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Dan R&D. Jakarta: Rajawali Pers.
Widiartanto, Yoga H. 2016. Pengguna Internet di Indonesia Capai 132 Juta. http://tekno.kompas.com/read/2016/10/24/15064727/2016.pengguna.internet.di.indonesia.capai.132.juta (diakses 22 Februari 2024).
Yusuf, Syamsu L. N., M. Pd. 2001. Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.